Prodi Manajemen FEB UNM Gelar Pengabdian Pada Masyarakat, Para Peserta: Terima Kasih untuk Sinergi Positifnya


Suasana Dr. Anwar, S.E., M.Si memberikan materi di sela-sela rangkaian kegiatan PPM yang digelar oleh Prodi Manajemen FEB UNM di Tindalun, Enrekang (AWK/IST)

Para dosen Program Studi (Prodi) Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Makassar (FEB UNM) bekerjasama dengan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Bamba Puang Indah dan aparatur Desa Tindalun, Kecamatan Anggreraja, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, melakukan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di Desa Tindalun. PPM yang diselenggarakan selama dua hari yakni tanggal 18-19 September 2021 itu meliputi kegiatan penyuluhan dan pelatihan keterampilan.

Pada hari pertama diadakan beberapa materi penyuluhan, yaitu: “Manajemen Strategi Pada Usaha Tani” dibawakan oleh Dr. Anwar, S.E., M.Si. dan “Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga dengan Pelatihan Keterampilan dan Motivasi Kewirausahaan” dibawakan oleh Dr. Agung W Kurniawan, S.T., M.M., kemudian dilanjutkan dengan materi pelatihan “Pemanfaatan Daun Kelor Menjadi Minuman Herbal” dibawakan oleh Nurman, S.E., M.Si.


Tampak Nurman, S.E., M.Si. salah seorang dosen FEB UNM memaparkan materi pelatihannya (AWK/IST)

Pada hari kedua diadakan pelatihan keterampilan, yaitu: “Membuat Kerajinan Tangan Dari Limbah (Bonggol) Jagung” dibawakan oleh Uhud Darmawan Natsir, S.E., M.Si., “Pemanfaatan Limbah Kulit Jagung Menjadi Produk Kreatif” dibawakan oleh Rahmat Riwayat Abadi, S.E., M.Si., dan ditutup dengan “Sosialisasi Pencegahan Penyebaran Virus Corona” dibawakan oleh M. Ilham Wardana H., S.E., M.Mkt.Mgt., dan Muhammad Ichwan Musa, S.E., M.Si., dengan materi “Mensosialisasikan Manfaat Berwirausaha Untuk Ibu Rumah Tangga”.

Sementara itu, pendiri LKP Bamba Puang Indah, Hj. Saddiah, S.Pd. mengatakan, dirinya sangat menyambut baik menjalin kerja sama dengan UNM mengingat kegiatan pelatihan dan keterampilan sangat penting. “Masyarakat di Desa Tindalun ini membutuhkan motivasi untuk mengembangkan diri, terutama ibu-ibu rumah tangga. Selama ini kegiatan kami hanya pelatihan/ kursus menjahit saja. Dengan adanya kegiatan PPM ini alhamdulillah keterampilan dan motivasi kami dapat bertambah,” kata Hj, Saddiah.


Ketua Prodi Manajemen, Dr. Agung Widhi Kurniawan, S.T., M.M. tengah memberikan pidato penutupan kegiatan (WID/IST)

Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan PPM ini, dan berharap bisa dilaksanakan kembali tahun depan. “Kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait tentang materi-materi apa saja yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa dan potensi apa saja yang ada di desa ini yang dapat dikembangkan, agar kegiatan dapat tepat sasaran dan berdampak positif bagi masyarakat sehingga diharapkan Desa Tindalun dapat menjadi desa binaan Prodi Manajemen FEB UNM ke depannya” pungkas Dr. Agung Widhi Kurniawan, S.T., M.M. selaku Ketua Prodi Manajemen FEB UNM. (**)

Tingkatkan Layanan BK dimasa Pandemik, Dosen UNM Latih Guru BK menggunakan Media Konseling menggunakan Aplikasi Canva

Dr. Abdul Saman M.Si Kons, membawakan Materi Pelatihan Pembuatan Media Canva kepada Guru-Guru BK yang tergabung dalam MGBK Gowa

Sebagai upaya untuk meningkatkan layanan bimbingan dan konseling, Guru Bimbingan dan konseling yang tergabung pada musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling Kab Gowa ikut pelatihan pembuatan Media BK menggunakan aplikasi Canva yang dilaksanakan oleh TIM PKM PNBP FIP UNM pada hari Kamis, 2 September 2021 secara daring. Kegiatan pelatihan diikuti Guru BK sebanyak 45 orang dri berbagai sekolah tingkat SMA. SMK dan SMP sederajat.

Narasumber Pelatihan media BK ini adalah Dosen UNM selaku tim Pengabdi yaitu Dr. Abdul Saman, M.Si.Kons (Tim PKM) dan Nur Fadillah Umar, S.Pd.M.Pd (Anggota PKM). Dengan materi yaitu Media dan Jenis Media dalam Layanan BK, Pengenalan Aplikasi Canva, dan Praktek Penggunaan Media menggunakan Aplikasi Canva yaitu membuat Media Brosur, Leflet, Papan Bimbingan Online, Membuat Media Persentase dalam layanan klasikal, membuat Video kegiatan.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk membantu para Guru BK membuat Media dengan memanfaatkan aplikasi online yang tersedia, mudah dan praktis dibuat sehingga memberikan dampak pada penigkatan layanan BK dimasing-masing sekolah Ungkap Dr. Abdul Saman dalam sambutannya (02/09/2021).

Canva sebagai media Grafis sangat praktis dalam membuat dan mendasai brosur yang dapat di gunakan dalam layanan bimbingan dan konseling, karena telah tersedia berbagai template yang gratis sehingga guru BK sisa menyesuaikan isi dan perpaduan warna dan gambarnya, Lanjut Dr. Abdul Saman dalam materinya.

Diakhir kegiatan Guru dilatih dan diberi tugas dalam membuat media BK seperti membuat poster, brosur, media persentase yang akan diterapkan di sekolah masing-masing peserta.

Pelatihan ini sangat besar bermanfaatnya karena bias membanti kita dalam melakukan layanan bimbngan dan konseling, termasuk menggunakan media canva membuat layanan BK semakin mudah dan menarik “ungkap Najdaeni,S.Pd salah satu Peserta pelatihan dari SMA Negeri Gowa.

Antusias peserta tergambarkan dari respon tanya jawab yang dilakukan, dan hasil angket menunjukkan membuat meda BK menggunakan aplikasi Canva ini sangat praktis dan mudah diterapkan, sekitar 87% peserta akan menggunakan canva dalam membuat media layanan bahkan sudah ada yang membuat media menggunakan canva namun belum maksimal, sehingga dengan pelatihan ini guru semakin terlatih dan mampu untuk memanfaatkan fasilitas canva khususnya membuat media yang dibutuhkan. Setelah kegiatan berlangsung, peserta diberikan tugas untuk membuat media canva dan mengirimkan ke tim untuk menjadi evaluasi keberhasilan mereka dalam pelatihan.

PKM Pelatihan Teknik Self-Management bagi Guru BK dalam menghadapi Era New Normal di Sekolah

Lembaga Penlitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang merupakan salah satu dari wujud tri dharma perguruan tinggi yang diemban oleh dosen.  Dalam kegiatan ini dosen program studi bimbingan dan konseling UNM Makassar yang bekerjasama dengan Asosiasi Bimbingan dan Konseling kota Bantaeng telah melaksanakan PKM yang mengusung tema “Pelatihan Teknik Self-Management Bagi Guru BK dalam Menghadapi Era New Normal di Sekolah” diketuai oleh Dr. Purwaka Hadi, M.Pd.

PKM ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 29 Mei 2021 di SMP Negeri 3 Bissapu dengan menghadirkan peserta yang sebanyak yaitu 32 orang peserta yakni guru BK. Materi yang dipaparkan pada PKM ini sangat menarik antusias para peserta mengingat di era new normal ini tentunya ada beberapa tantangan yang harus di hadapi khusunya pada guru BK.

Dr. Purwaka Hadi, M.Pd selaku pemateri membawakan materi self-menagement bagi guru BK dalam mempersiapkan siswa menghadapi era new normal di sekolah. Kabupaten Bantaeng saat ini memasuki fase setelah pandemic yaitu Era New Normal. Penerapan era new normal pada bidang pendidikan merupakan hal yang sedang ramai di perbincangkan karena banyaknya resiko yang terjadi jika berkumpul di sekolah dan akan menghadirkan suasana baru terhadap guru dan siswa sehingga membutuhkan penyesuaian diri dengan kebiasaan-kebiasaan baik dari jadwal hingga interaksi sosial nantinya. Penyesuaian diri sebagai upaya mencapai kebahagiaan mental. Pemateri kemudian menekankan bahwa strategi yang dapat diterapkan guru BK untuk membantu siswa adalah self-management sehingga di perlukan pelatihan konseling self-manajement bagi guru BK dalam mempersiapkan siswa menghadapi era new normal.

Pelaksanaan PKM ini  menambah pengetahuan dan membuka wawasan bagi Guru BK. Banyak peserta diantarnya cukup aktif dalam memberikan umpan balik kepada pemateri. Kepala dinas pendidikan yang membuka kegiatan PKM ini sangat mengapresiasi materi yang di sajikan dan berharap bahwa dengan adanya kegiatan ini dan dengan materi yang sangat manarik tentunya akan membuat guru BK menjadi semakin bersemangat untuk menambah pengetahuannya menjadi guru BK yang sigap mempersiapkan siswa dalam menghadapi era normal nantinya. Silaturahmi kekeluargaan antara guru BK di kabupaten Bantaeng juga ikut terjalin yang merupakan salah satu tujuan pula adanya kegiatan ini.

LP2M UNM Melakukan Pembuatan Bak Pembuangan Sampah Dan Air Kotor

Tim Dosen Pengabdi melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Makassar (UNM), melaksanakan pembuatan bak kontrol buangan Air Kotor dan bak sampah Rumah Tangga Berwawasan Lingkungan.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Dr. Aminuddin Bakry, MS mengatakan, pembuatan bak tersebut berfungsi sebagai sarana konservasi air tanah.

Pasalnya kata dia, air kotor yang masuk ke dalam bak itu, akan diteruskan masuk ke dalam tanah.

“Dengan demikian lingkungan rumah tinggal akan menjadi lebih bersih, sehat dan aman terhadap semua penyebab penyakit termasuk virus corona,’katanya Senin (16/8/3/2021).

Aminuddin menjelaskan, Konstruksi Bak adalah pasangan batu bata ringan, di plaster, kedap air berukuran 200 cm x 150 cm kedalaman 175 cm.

Menurutnya, kegiatan yang dilakukan oleh tim Dosen pengabdi dari LP2M UNM, salah satu bentuk dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni melakukan Pengabdian Masyarakat, untuk membantu, khususnya dalam memberikan pelatihan Pembuatan Bak pembuangan air kotor dan bak tempat Pembuangan Sampah yang berwawasan lingkungan..

Sekedar diketahui, kegiatan pengabdian tersebut dilakukan di dusun Limpenno, Desa Toro, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone belum lama ini. (**)

Pembuatan Bak Kontrol Buangan Air Kotor & Bak Sampah Rumah Tangga Berwawasan Lingkungan

PKM Sanitasi Lingkungan Rumah Tangga Yang Berwawasan Lingkungan Dalam Pencegahan COVID-19 adalah judul Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan oleh Tim Dosen Pengabdi melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UNM.

Terlibat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut adalah Dr. Aminuddin Bakry, MS  Sebagai Ketua, Drs. Alimuddin Sa’ban Miru, M.Pd dan Drs. Pannennungi T, MT. sebagai anggota.

Produk yang dihasilkan dalam kegiatan ini adalah Bak pembuangan air kotor dan Bak Tempat Pembuangan Sampah yang sekaligus berfungsi sebagai sarana konservasi air tanah, karena air kotor yang masuk ke dalam bak tersebut akan diteruskan masuk ke dalam tanah.

Dengan demikian lingkungan rumah tinggal akan menjadi lebih bersih, sehat dan aman terhadap semua penyebab penyakit termasuk virus corona.

Konstruksi Bak adalah pasangan batu bata ringan diplaster kedap air berukuran 200 cm x 150 cm kedalaman 175 cm.

Pembuatan Bak pembuangan air kotor dan air hujan ini dimulai 20 Juni 2021 sampai 25 Juli 2021 di dusun Limpenno desa Toro Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone. 

Sambutan Bapak  Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT ebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, menuturkan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh tim dosen pengabdi dari LP2M UNM  adalah salah satu bentuk dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni melakukan Pengabdian Masyarakat untuk membantu masyarakat khususnya dalam memberikan pelatihan Pembuatan Bak pembuangan air kotor dan Bak Tempat Pembunagn Sampah yang berwawasan lingkungan di dusun Limpenno desa Toro Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh pemerintah setempat, yakni Kepala Desa, Badan Musyawarah Desa dan tokoh masyarakat sebagai bentuk apresiasi pada kegiatan yang dilakukan oleh Tim dosen Pengabdi LP2M UNM.

Peserta pelatihan sangat antusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan tersebut dan berharap Universitas Negeri Makassar melalui LP2M UNM selalu memberikan pelatihan dan keterampilan serupa kepada kelompok masyarakat yang membutuhkan apalagi dalam situasi pandemik COVID-19 ini.#

LP2M UNM Lakukan Penyuluhan, Koordinator PKM: Tambah Keterampilan Kerja

Tim Dosen Pengabdi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Makassar (UNM) melakukan Penyuluhan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM).

Koodinator PKM terpadu, Drs. Alimuddin Sa’ban Miru, M.Pd menerangkan bahwa penyuluhan ini dilakukan guna memberi manfaat bagi pemuda putus sekolah dalam menambah pengetahuan dan keterampilan kerja.

Tidak sendirian, Drs. Alimuddin ditemani Putri Ida Sunaryathy Samad, ST., M.Si., Ph.D sebagai perwakilan tambahan dari LP2M.

Perihal lokasi kegiatan yakni diadakan di Desa Rompegading Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng pada Minggu, 20 Juni2021 lalu.

Dalam arahannya, Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT selaku Ketua LP2M UNM mengatakan bahwa kegiatan ini adalah salah satu bentuk nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan melakukan Pengabdian Masyarakat untuk membekali pengetahuan dan keterampilan masyarakat. 

Adapun keterampilan yang diajarkan adalah Keterampilan Troubleshooting Alat Rumah Tangga Listrik (ARTL) dan Teknisi HP.

Keterampilan Produk yang diharapkan adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dengan tetap menerapkan prokes Covid-19 melalui penggunaan masker, menjaga kebersihan tangan (pakai sabun) yang tepat sebelum masuk ruangan.

Peserta pelatihan diketahui sangat antusias dalam mengikuti kegiatan serta berharap agar LP2M UNM kedepannya akan terus memberikan pelatihan dan keterampilan tambahan kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan kebutuhan kewirausahaan di Desa.

Penyuluhan turut disaksikan oleh Kepala Desa Rompegading Sakmawati, SE., MM, Wakil Kepala Sekolah SMKN 3 Faizal. S.Pd., M.Pd, Ketua BPD Sofyan, S.Pd, MM, serta Direktur BUMDES  Khosirah, S.Pd., MM sebagai bentuk apresiasi.#

LP2M UNM Beri Keterampilan Troubleshooting ARTL Kepada Masyarakat Rompegading

KABAR-SATU,SOPPENG — Tim Dosen Pengabdi LP2M UNM melakukan penyuluhan kepada puluhan Remaja putus sekolah, terkait Praktek Keterampilan mengajar (PKM Troubleshooting Alat Rumah Tangga Listrik (ARTL) dan Teknisi HP, di SDN 70 Maccini, Desa Rompegading, Kecamatan Liliiriaja, Kabupaten Soppeng,Senin ( 21/6/2021).

Menurut kodinator PKM terpadu Drs. Alimuddin Sa’ban Miru, M.Pd kegitan pengabdian tersebut, dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi puluhan masyarakat yang ikut serta,khususnya kepada pemuda yang putus sekolah.

“hasil kegiatan ini memberikan manfaat bagi pemuda putus sekolah, karena mereka sangat terbantu dalam menambah pengetahuan dan keterampilan kerja yang bisa di manfaatkan kelak,”kata Dosen yang muda bergaul ini.

Sementara, Ketua lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Prof.Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT menyebutkan, Sesuai pesan Rektor UNM Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M. TP, IPU, mengharapakan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat tetap harus terlaksana meski dalam situasi pandemi.

Menurutnya, pengabdian tersebut tetap dilaksanakan, dengan penuh Inovasi dan kreativitas, agar kegiatan tim dosen pengabdi, dapat terlaksana sebagai bentuk nyata dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“jangan menjadi alasan Pandemi Covid-19 tidak bisa melakukan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat,”ujarnya.

Sekedar diketahui, sebagai bentuk apresiasi pada kegiatan yang dilakukan oleh Tim dosen Pengabdi kegitan itu disaksikan langsung Kepala Desa Rompegading Sakmawati, SE., MM, Waka SMKN 3 Faizal. S.Pd., M.Pd, Ketua Badan Pemberdayaan Desa Sofyan, S.Pd., M.Pd, Direktur BUMDES Desa Rompegading Qhasirah, S.Pd.(Hen)

Dosen FT UNM Latihkan Kreasi Tas Motif Lontara dari Limbah Sedotan Plastik Mahasiswa

Kondisi pandemi Covid-19 tidak mengurungkan semangat Tim Dosen Pengabdi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UNM dalam melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kali ini mereka turun langsung ke Desa Rompegading, Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng melalui program kemitraan masyarakat (PKM).

Kegiatan ini memanfaatkan limbah sedotan plastik untuk pembuatan berbagai macam kreasi tas dengan motif Lontara. Harapannya kegiatan dapat meminimalisir limbah sedotan plastik dengan mengubah sedotan plastik menjadi kreasi tas yang berguna kembali, bahkan memiliki nilai jual serta menjadi barang yang mempunyai nilai estetika. Selain itu, dampak pengiring yang diharapkan adalah produk ini dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi keluarga mereka.

Bahan yang digunakan tergolong mudah, karena banyak ditemui di lingkungan sekitar tempat tinggal mereka sehingga tidak memerlukan biaya besar. Karena itu tim pengabdi LP2M berperan dalam melatih keterampilan mereka dalam memanfaatkan limbah tersebut.

PKM tersebut dikoordinir oleh Dr. Hamidah Suryani, M.Pd. sebagai ketua, dengan Irmayanti, S.Pd., M.Pd. dan Syarifah Suryana, S.Pd., M.Pd. sebagai anggota. Ketiga tim pengabdi merupakan dosen dari jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar. Kegiatan dilaksanakan pada 19-20 Juni 2021 di Desa Rompegading Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng yang merupakan salah satu kegiatan Pengabdian Masyarakat Terpadu di bawah naungan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UNM.

Drs. Alimuddin Sa’ban Miru, M.Pd selaku koodinator kegiatan Pengabdian Masyarakat Terpadu mengatakan bahwa hasil kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kelompok ibu-ibu rumah tangga dalam membuat berbagai kreasi tas dari limbah sedotan yang dapat menambah pendapatan keluarga.

Sementara itu, Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT. sebagai Ketua LP2M UNM, menuturkan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh tim dosen pengabdi merupakan salah satu bentuk dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam hal ini dilaksanakan oleh UNM. Guru besar Fakultas Teknik yang juga merupakan salah satu Putra asal Soppeng sangat berterima kasih atas semangat Tim Pengabdi UNM yang tidak berhenti melakukan kegiatan mengabdi hanya karena kondisi Covid-19.

Tak lupa, ketua LP2M menyampaikan pesan Rektor UNM Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M. TP., IPU, ASEAN Eng. bahwa Dosen UNM harus memberikan solusi terbaik sesuai permasalahan yang dihadapi masyarakat. Hal ini merupakan upaya Pendidikan tinggi agar peran tri dharma mampu diterapkan dan menghasilkan sesuatu yang bisa bernilai ekonomi untuk kebutuhan diri dan keluarganya, terutama di dalam situasi pandemi Covid-19.

Kegiatan PKM ini disaksikan pula oleh Kepala Desa Rompegading, Sakmawati, SE., MM selaku pemerintah setempat serta kepala UPTD SPF SDN 71 Maccini bapak H. Khaeruddin, S.Pd. sebagai bentuk apresiasi pada kegiatan yang dilakukan oleh Tim dosen Pengabdi LP2M UNM.

Peserta pelatihan sangat antusias dalam mengikuti kegiatan pembuatan kreasi tas dari limbah sedotan plastik dengan motif lontara yang beraneka ragam bentuk dan model. Peserta juga berharap kiranya Universitas Negeri Makassar melalui LP2M UNM selalu memberikan pelatihan dan keterampilan kepada kelompok masyarakat sesuai kebutuhannya dan hasil kegiatan dapat menambah pendapatan keluarga dalam situasi pandemi Covid-19.

Citizen Reporter: Anas Arfandi