Dosen Prodi Pendidikan Akuntansi FEB UNM Gelar PKM Terpadu di SMK Negeri Limboro Sulawesi Barat

Dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Makassar (UNM) melakukan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Terpadu Tahun 2023 di Sulawesi Barat, tepatnya di SMKN Limboro. PKM yang dilaksanakan di SMKN Limboro merupakan implementasi dari Perjanjian Kerja Sama antara Program Studi Pendidikan Akuntansi FEB UNM dengan SMKN Limboro Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat untuk melakukan kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang telah ditandatangani bersama antara Dekan FEB UNM, Prof. H. Thamrin Tahir, M.Si dengan Kepala SMKN Limboro, Rudi Yunus, S.Pd., M.Pd. (7/9/230) Kegiatan yang berlangsung pada 2 September 2023 diikuti oleh Kepala Sekolah dan guru-guru SMK Negeri Limboro yang dibuka oleh Dekan FEB UNM, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa FEB siap untuk berkolaborasi dalam hal pengembangan kompetensi guru-guru di SMKN Limboro, salah satunya dengan melakukan kolaborasi dalam publikasi ilmiah. Selain itu, beliau mengatakan bahwa kerjasama semacam ini sangat diperlukan agar ke depannya para guru dapat memberikan kontribusi yang baik dalam pengajarannya di SMKN Limboro.(7/9/230) Kepala Sekolah SMKN Lomboro, Rudi Yunus, S.Pd., M.Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa PKM yang dilakukan ini sangat diperlukan karena materi yang diangkat sangat dibutuhkan oleh para guru, dimana Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan penulisan karya ilmiah menjadi sesuatu yang harus dilakukan oleh para guru sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan beliau pun berharap kegiatan PKM akan terus berlanjut setiap tahunnya.

Kegiatan diawali dengan PKM Pelatihan PTK dengan Ketua Tim Pengabdi Drs. H. Abd. Rijal, M.Si., dan anggota pengabdi Sahade, S.Pd., M.Pd, Drs. M.Yusuf A. Ngampo, dan Nuraisyiah, S.Pd., M.Pd. Kegiatan PKM kemudian dilanjutkan dengan materi Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah dengan Ketua Tim Pengabdi M. Ridwan Tikollah, S.Pd., M.SA. dan anggota Prof. Dr. Muhammad Azis, M.Si, Dra. Sitti Hajerah Hasyim, M.Si, dan Fajriani Azis, S.Pd., SE., M.Si. (7/9/230) PTK yang dilakukan oleh guru tentunya menjadi solusi dalam mengatasi permasalahan pembelajaran di kelas. Untuk itu seorang guru harus menyadari pentingnya PTK dan mampu mengetahui kesulitan yang menjadi penghambat dalam menyusun PTK. Setelah melakukan PTK, diharapkan dari hasil penelitian tersebut dituangkan ke dalam tulisan ilmiah yang siap dipublikasi ke jurnal nasional maupun internasional, karena seyogyanya menulis karya ilmiah merupakan kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari profesi guru. Guru sebagai pendidik di sekolah tentu memiliki data dan permasalahan yang dapat menjadi sumber dan bahan tulisan. Dengan tulisan itulah, guru dapat menganalisis akar masalah dan gagasan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Tulisan yang nantinya dihasilkan oleh guru merupakan upaya mengembangkan profesi guru dalam memahami kegiatan pembelajaran di sekolahnya. (7/9/230)

Dosen FIK UNM Gelar PKM di Sekolah Club SSB Remacob Gowa

Dosen dari Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Makassar (UNM) telah sukses menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Sekolah Club SSB Remacob, Kabupaten Gowa.

Dalam kegiatan pengabdian ini, tim PKM dipimpin oleh Dr. M. Adam Mappaompo, M. Pd, dan terdiri dari dua anggota, yaitu Drs. Andi Rizal M,kes dan Drs. Syahrul Saleh, M. Kes.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini berlangsung pada hari Selasa, 17 Oktober 2023 lalu.

Adam Mappaompo menjelaskan pentingnya memberikan pelatihan terkait Implementasi Media Pendukung dalam Pelatihan Menggiring Bola dalam permainan sepakbola di Club SSB Remacob, Kabupaten Gowa.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengembangkan teknik dasar menggiring bola. Melalui penggunaan media pendukung yang tepat, para pemain dapat meningkatkan keterampilan dasar dalam menggiring bola, seperti teknik menggiring dan lainnya,” ungkapnya pada Kamis (19/10/2023).

Peserta dalam kegiatan ini tampak sangat antusias dan bersemangat mendengarkan materi pelatihan karena jenis pelatihan ini jarang mereka terima.

Terakhir, Adam Mappaompo mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. H. Husain Syam, M.T.P, selaku Rektor Universitas Negeri Makassar, yang telah memberikan rekomendasi untuk melaksanakan kegiatan pelatihan ini.

“Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani Rauf, M.T., selaku Ketua LP2M Universitas Negeri Makassar, yang telah menyetujui pelaksanaan pelatihan ini. Begitu juga kepada Pembina Club SSB Remacob Kabupaten Gowa, Haji Sibali, dan pelatih Iskandar, yang telah memberikan banyak bantuan dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan ini,” tutupnya.

Kolaborasi LP2M UNM: Guru SMK Negeri 2 Makassar Ditingkatkan Kompetensinya melalui Pelatihan Penggunaan Alat Ukur Theodolit

Memperkuat Kualitas Pendidikan Melalui Teknologi dan Kemitraan

MAKASSAR, [09 Agustus 2023] — Dalam semangat mengembangkan kualitas pendidikan dan memperkuat sinergi dengan komunitas pendidikan, tim pelaksana Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan senang telah menyelenggarakan pelatihan penggunaan alat ukur theodolit bagi para guru SMK Negeri 2 Makassar. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan baru dan meningkatkan keterampilan praktis guru dalam menggunakan teknologi alat ukur theodolit.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Makassar (LP2M UNM) selalu berperan penting dalam memajukan masyarakat, terutama dalam sektor pendidikan. Dengan kolaborasi antara Tim Pelaksana PKM dan SMK Negeri 2 Makassar, pelatihan ini menjadi langkah konkrit dalam menghubungkan teknologi modern dengan pembelajaran di kelas.

Wakil Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Makassar, Muhammad Kasim S, S. Pd., M.M., berharap bahwa pelatihan ini akan menjadi langkah awal yang berkelanjutan untuk pengembangan kompetensi guru. “Kami akan terus mendukung para guru dalam mengembangkan keterampilan baru. Pendidikan yang berkualitas bermula dari guru yang berkompeten,” ujarnya.

Lebih dari 20 guru dengan antusias mengikuti pelatihan ini. Para peserta diajarkan prinsip-prinsip dasar penggunaan alat ukur theodolit, mulai dari pengenalan alat, Teknik pengoperasian alat hingga Teknik analisis data dan penggambaran hasil pegukuran. Pelatihan ini diselenggarakan oleh tim dosen yang ahli pada bidangnya masing-masing dan memiliki pengalaman dalam bidang teknologi alat ukur.

Dr. Irma Aswani Ahmad, S.T, M.T., ketua tim pelaksana PKM, menyampaikan harapannya, “Kami berharap pelatihan ini akan mendorong perkembangan lebih lanjut dalam pendidikan di SMK Negeri 2 Makassar. Kami ingin para guru terus berinovasi dalam menggabungkan teknologi dengan pembelajaran untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik.”

Salah seorang peserta, Indar Jaya, S.Pd., berbagi kesannya, “Saya sangat terkesan dengan pelatihan ini. Materinya disampaikan dengan jelas, dan sekarang kami merasa lebih percaya diri untuk membawa pemahaman baru ini ke dalam kelas.” Penggunaan alat ukur theodolit memiliki implikasi besar pada pembelajaran di bidang ilmu-ilmu eksakta dan teknik. Para guru SMK Negeri 2 Makassar yang telah mengikuti pelatihan ini akan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep-konsep geometri dan pengukuran kepada siswa. Dengan demikian, siswa akan memiliki motivasi untuk belajar dengan pendekatan yang lebih konkret dan interaktif.

Dr. Ir. Ayuddin., S.T., M.T., IPU, ASEAN Eng., salah satu dosen yang terlibat dalam pelatihan, berharap, “Kami berharap kolaborasi ini akan menjadi model bagi institusi pendidikan lainnya khususnya SMK di Provinsi Sulawesi Selatan. Pengembangan kompetensi guru dalam mengintegrasikan teknologi adalah investasi untuk masa depan pendidikan yang lebih berkualitas.” Kegiatan pelatihan ini merefleksikan komitmen LP2M UNM dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan pendidikan. Dengan penggunaan alat ukur theodolit yang semakin diperluas di kalangan guru, diharapkan siswa SMK Negeri 2 Makassar akan mendapatkan manfaat yang tak ternilai dari pengalaman belajar yang lebih interaktif.

UNM Dan Unhas Prakarsai Kesejahteraan Masyarakat Soppeng Lewat Pengelolaan Lingkungan

program pengabdian kepada masyarakat (PKM), Dua kampus ternama di Kota Makassar prakarsai kegiatan pengelolaan lingkungan sekitar demi kesejahteraan Masyarakat.

Kegiatan tersebut diberi nama Program Kemitraan Wilayah (PKW) dan digelar di Desa Congko, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng atas kerjasama pihak DRPM dan Pemerintah Kota Soppeng.

Rosmini Maru selaku ketua program mengatakan program tersebut baru berjalan pada tahun ini dan berfokus pada pengelolaan lingkungan sekitar warga Desa Congko.

“kegiatan PKM Seperti ini baru pertama kali di gelar disoppeng dan yang adakan adalah kampus Unhas dan UNM, tahun ini kita fokus pada pengelolaan lingkungan sekitar, seperti pengelolaan Sampah, pengembangan Binatang Ternak dan pupuk organik,” ucapnya, Rabu (12/6/2019).

Kata dia, kegiatan PKM tersebut akan gelar selama tiga tahun berturut – turut dengan tema yang berbeda – beda dengan tujuan mensejahterakan para masyarakat khususnya di Sulsel. Read More …

Peduli Kesehatan Lingkungan, LPM UNM Latih Masyarakat Sidrap Bangun Jamban Sederhana

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dari LP2M UNM kembali melakukan Pelatihan pembuatan Jamban Sederhana sebagai solusi penyehatan lingkungan hidup masyarakat pedesaan. Hal itu dilakukannya setelah melakukan peninjauan tentang kesehatan lingkungan di Kelurahan Tanru Tedong, Kecamatan Dua Pitue, Sidenreng Rappang.

Ketua Team PKM UNM, Heru Winarno mengatakan, pada saat dilokasi, Team PKM dari LP2M UNM mendapatkan salah satu persoalan lingkungan di tengah-tengah masyarakat Tanru Tedong yaitu, jamban yang masih menggunakan jamban cemplung yang akhirnya membuat lingkungan sekitar jamban menjadi bau.

“Jadi masyarakat masih banyak yang menggunakan jamban cemplung,”katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Team PKM UNM didampingi Bapak Bakhrani Rauf dan Bapak Panennungi memberikan pelatihan pembuatan jamban sumuran sederhana sebagai solusi peningkatan kesehatan lingkungan pada masyarakat kelurahan Tanru Tedong kecamatan Dua Pitue Sidenreng Rappang. Read More …